Powered By Blogger

Selasa, 08 Juni 2010

Kenakalan Remaja

MEROKOK


5 Indonesia Menurut lembaga survey Indonesia menduduki peringkat kesebagai jumlah Perokok terbesar di dunia, dan kinijuga mencetak rekor baru, yakni jumlah perokokremaja tertinggi di dunia.

Indonesia "Sebanyak 13,2 persen dari total keseluruhan remaja diadalah perokok aktif, seusai acara peringatan HariTanpa Tembakau Sedunia kemarin. Di negara lain, jumlahperokok remaja tertinggi hanya mencapai 11 persen.

Jumlah perokok yang meninggal pun cukup signifikan. "Dari total 1,2 juta orang di kawasan Asia Tenggara yang menggunakan bahan baku tembakau, 25 % dari Indonesia diantaranya meninggal dunia.

Angka tersebut cukup signifikan mengingat makin banyaknya produsen rokok baru dari luarmaupun dalam negeri yang menyerbu pasar di Indonesia.

Padahal tentunya, semua perokok pasti tahu efek negatifnya. Rokok sebagai penyebab berbagaimacam penyakit yang tingkat kematiannya tinggi. Tapi mengapa jumlah perokok masih banyaksaja??

NARKOBA / NARKOTIKA

Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman baik sintetismaupun semi sintetis yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkanketergantungan, yang dibedakan ke dalam golongan-golongan sebagaimana terlampir dalamundang-undang ini atau yang kemudian ditetapkan dengan Keputusan Menteri Kesehatan. Biasanya pada awalnya hanya coba-coba agar diang gap coo atau solider sama teman, tapi lama-lama jadi kebutuhan danketagihan! Jika tadinyahanya dipakai oleh kalangan tertentu, sekarang efeknya sudah mulai menyebar. Tidak hanyaanak-anak "bermasalah", survey Yayasan Cinta Anak Bangsa membuktikan 60-70 % penggunanarkoba berasal dari keluarga baik-baik dan 80-90 % mengaku memakai narkoba saatorangtuanya ada di rumah. Apalagi seperti yang kita ketahui efek yang ditimbulkan dari narkobamenyebabkan gangguan fisik dan psikis. Merusak sistem syaraf pusat dan organ tubuh lainnya. Dari segi psikis pengguna narkoba sering berhalusinasi dan rentan terkena gangguan mental. Belum lagi pengaruh lainnya seperti dikucilkan, sering berbohong, dll.

FREE SEX
Menurut Survey Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) , menyatakan bahwaremaja di kota besar Indonesia sudah melakukan seks pranikah. Sebenarnya, sangat dimaklumijika remaja selalu dipenuhi dengan rasa ingin tahu dalam masa pencarian jati diri. Termasuk rasapenasaran sa yang ma hal-hal berbau seksual. Tapisayangnya pengetahuan remaja tentang seksbelum seberapa. Karena kebanyakan remajamelakukan seks pranikah belum tahubahwa perbuatan mereka tidak sekedar dosa dandilarang agama, tapi juga sumber penyakit danjuga bisa mengancam masa depan. Tahukahkahkamu 57% kasus HIV/AIDS terjadi pada remaja! dan 2,3 juta kasus aborsi tiap tahun 20% nyadilakukan oleh remaja.










ALKOHOL
Jangan dikira alkohol itu harmless. Banyak kandungan berbahaya di dalam minuman kerasseperti Ethyl-alkoh alcoholic ol yang memabukkan. Alkoholjuga bisa bikin addict yang berbahaya bagikesehatan ginjal dan juga saraf. Selain itu alkoholjuga memicu tindakan kriminal dan free sex dikalangan remaja. Dan juga remaja yang mulaiminum alkohol di usia 15 tahun ke bawah, memiliki peluang 4 kali lebih besar menjadidibanding mencoba minum setelah 21 tahun.



Bullying

Masih ingat kan sama geng Nero?
Sekelompok remaja putri yang sempat jadi bahan pemberitaan di tahun 2008. Yang secarasengaja dan tanpa alasan yang jelas, geng itu suka bertindak semena-mena terhadap remaja putilainnya. Sama halnya IPDN yang bahkan sampai bikin korbannya tewas. Bullying biasanyaterjadi mengatasnamakan senoritas. Yaitu senior yang merasa berkuasa dan bisa melakukan apasaja kepada juniornya. Bullying sangat dipengaruhi oleh faktor lingkungan keluarga. Dan jugaterkadang sudah menjadi budaya di tempat remaja tersebut beraktivitas. Jadi sebagai remajaberpendidikan should know that we can not tolerate that! Bullying is a crime, apalagi jika sampaimenimbulkan trauma berkepanjangan bagi korbannya.


yang Dan satu lagi yang penting bagaimana supaya remaja dapat keluar dari belenggu gaya pergaulansalah adalah dengan dukungan keluarga untuk memantau perkembangan remajanya danmenjadi sahabat serta tempat yang bisa dijadikan berbagai segala hal.

Tidak ada komentar: